Sabtu, 25 Agustus 2018

Nasi Goreng Rawon Surabaya, Perkawinan Silang Yang Tak Terbayangkan

Nasi Goreng Rawon bisa jadi hal terakhir yang terlintas ketika memikirkan varian nasi goreng. Tak berlebihan jika melihat baik nasi goreng dan rawon sama-sama mempunyai rasa yang khas sehingga sulit membayangkan kedua kuliner ini akhirnya bersanding menjadi nama masakan baru, Nasi Goreng Rawon. Kuliner unik ini hadir di Kota Surabaya yang selama ini memang dikenal dengan beragam masakan yang menarik. Mulai dari Nasi Bebek, Rujak Cingur hingga Rawon menjadi menu wajib ketika datang ke Kota Pahlawan ini.

Perkawinan Silang Rawon dan Nasi Goreng


Siapa sangka, Rawon yang selama ini menjadi kuliner khas Jawa Timur, bisa dimodifikasi menjadi menu olahan nasi goreng. Menu ini yang kemudian menjadi andalan Hotel berbintang lima Mercure di kawasan Raya Darmo Surabaya

.

 Ide ini datang dari Zakaria, Executive Chef Hotel Mercure Surabaya. Melalui tangan dinginnya, gurihnya nasi goreng menjadi lebih terasa ketika dipadukan dengan racikan bumbu rawon. Rasa khas rawon dan nasi goreng pun dengan sempurna menyatu. Kali ini rawon tak hadir dengan kuah hitam dan pekat dengan potongan daging sapi dan taburan kecambah. Sebagai gantinya, rawon hadir dalam wujud nasi goreng, lengkap dengan irisan empal dan telur asin sebagai lauk pelengkap.

Cara Memasak Nasi Goreng Rawon


Cara memasak kuliner unik ini pun cukup sederhana seperti memasak nasi goreng pada umumnya. Yang berbeda, bumbu nasi goreng menggunakan bumbu rawon lengkap dengan kluweknya. Tumis bumbu hingga harum dengan sedikit minyak, jika aromanya sudah semerbak masuklah nasi putih lalu dioseng hingga matang

.

 Ketika sudah matang, nasi goreng ini disajikan dengam irisan daging yang sebelumnya sudah diberi bumbu kuah rawon. Telor asin juga hadir sebagai melengkapi menu Nasi Goreng Rawon ini.

Paket Nasi Goreng Rawon


Seporsi Nasi Goreng Rawon dipatok dengan harga Rp 78000. Menu ini juga komplet dengan es ginger tea yang cocok dinikmati saat udara panas. Padanan minuman yang disajikan menjadi pasangan yang pas hingga meninggalkan rasa puas.

 

Nasi Goreng Rawon di Kota Lain


Sejatinya, bukan hanya di Surabaya bisa merasakan Nasi Goreng Rawon. Karena beranjak ke arah ujung pulau Jawa, kita bisa menemukan menu serupa di Jember. Bentuk dan cara memasaknya pun juga serupa dengan sedikit perbedaan. Nasi Goreng Rawon di Jember tepatnya Cafe Rolas tak menyajikan irisan daging dan telur asin sebagai lauk, melainkan menggantinya dengan telur mata sapi.

 

 Dengan lauk yang berbeda, Nasi Goreng Rawon Cafe Rolas ini juga punya bandrol harga yang berbeda pula. Seporsi Nasi goreng rawon dengan telur mata sapi, kerupuk udang dan mentimun dibandrol dengan harga Rp. 23.000. Uniknya, karena berhasil menjadi favorit di Jember, maka menu Nasi Goreng Rawon ini juga dijual di Cafe Rolas Surabaya. Kuliner Indonesia terus berevolusi, dari sekedar modifikasi rasa hingga kolaborasi dengan memadukan dua kuliner untuk memunculkan varian kuliner bari seperti Nasi Goreng Rawon. Inovasi ini seiring dengan tuntutan zaman untuk mengatasi bosan sekaligus eksplorasi rasa. Nasi goreng yang sudah diakui sebagai masakan asli Indonesia kerap menjadi bahan inovasi untuk memunculkan varian baru. Sementara Rawon sudah lekat dengan imej masakah khas Surabaya punya bumbu unik yang bernama kluwek yang memberi warna hitam pada kuah dan rasa khas di masakan Rawon. Dan kali ini kluwek tadi yang memberikan warna baru kepada varian nasi goreng yang dijual di nusantara. Bagaimana menurut kamu, tertarik untuk mencoba perpaduan dua kuliner legendaris nusantara ini? Buat yang pernah mencoba, share pengalaman kamu di kolom komentar ya.

1 komentar:

  1. kalau disurabaya salah satu makanan simple ya nasi goreng.

    BalasHapus